Anak Meninggal Akibat Diikat Oleh Ayah Tiri Nya

Anak  Meninggal Akibat Diikat Oleh Ayah Tiri Nya

Koran-Ndeso - Rahmatullah (31), warga Perum Daksa, Loa Buah, Samarinda, Kalimantan Timur, ditahan polsi Polsek Sungai Kunjang akibat menganiaya anak tirinya HS (10) hingga tewas. Polisi mendapatkan informasi tersebut dari warga.

Rahmat yang menjadi anak tiri selalu saja pulang terlambat dan terkadang sampai jam 11 atau dini hari. "Karena kesal Rahmat mengikat dan menganiaya anak tirinya hingga tewas, Rahmat juga mengakui bahwa ia sering kedapatan mencuri uang tetangga.

Setelah diikat rahmat pun meninggalkan nya di rumah, dan tiba-tiba istri menelpon dan ikatan HS terlepas. Anak tiri nya pergi bermain futsal dan sesampainya di rumah Rahmat kembali mengikat HS. "Hari jumat saya dapat telepon lagi, kalau anak saya itu teriak-teriak minta lepaskan ikatan," terang Rahmat.

Suami pertama Trisnawati yang juga ayah kandung nya HS, datang kerumah. Dia kaget saat melihat kondisi HS, Rahmat mendapatkan kabar dari istrinya jika HS meninggal dunia.

"Saya kembali dikabari istri saya, kok badannya kaku, leher dan badannya keras," ungkap Rahmat.

Kanet Reskrim Polsekta Sungai Kunjang Ipda Suyatno mengatakan saat ini kasus penganiayaan terhadap HS dalam tahap pengembangan. Pihaknya juga telah memeriksa Trisnawati terkait dengan penganiayaan terhadap HS. Rahmat saat ini dijerat dengan undang-undang No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak.