Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Sangat Meresahkan Masyarakat

Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Sangat Meresahkan Masyarakat

Koran-Ndeso - Gas elpiji 3 kg sangat banyak dibutuhkan oleh masyarakat indonesia untuk melakukan aktivitas mereka. Namun bagaimana jika gas elpiji 3 kg tersebut menjadi sangat langkah?. Hal itu tentu nya akan sangat menyulitkan aktivitas para masyarakat yang sangat membutuhkan gas elpiji 3kg. Apalagi beberapa minggu terakhir ini gas elpiji3 kg bersubsidi ini menjadi sangat langkah di beberapa daerah.

Kondisi seperti ini sangat menyulitkan masyarakat, karena harga gas isi ulang menjadi lebih mahal dari biasanya. Salah satu nya terjadi di daerah kabupaten wilayah timur Provinsi Kalimantan Barat, khususnya di daerah Kabupaten Sintang dan Kapuas Hulu yang mengalami kelangkaan gas elpiji 3 kg.

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Sintang, Sudirman mengatakan bahwa masyarakat Sintang saat ini sangat kesulitan untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg tersebut sejak 2 minggu terakhir ini. Harga isi ulang yang kita dengar pun menjadi berbeda-beda harga nya dari Rp 35 rb hingga mencapai Rp 55 ribu untuk pengisian gas elpiji3 kg.

Sudirman berharap ada solusi yang jitu dari pihak Pertamina, apalagi saat ini sedang menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Secara otomatis masyarakat sangat memerlukan gas elpiji 3 kg untuk melakukan aktivitas dan kegiatan menjelang akhir tahun ini.

"Tidak sama dengan gas elpiji 5 kg atau 12 kg yang justru tidak mengalami masalah sama sekali. Tetapi untuk gas elpiji 3 kg itu yang menjadi masalah, padahal gas tersebut sangat banyak dipakai oleh masyarakat," kata Sudirman.