Rencana Pemindahan IbuKota Masih Dalam Proses

Rencana Pemindahan IbuKota Masih Dalam Proses

Koran-Ndeso - Rencana pemindahan Ibukota dari Jakarta masih diusahakan oleh pemerintahan Presiden Jokowi-JK. Memang belum ada kepastian dari Jokowi akan dipindahkan kemana, tetapi dari kabar burung yang didengar akan diganti ke Palangka Raya.

Mentri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro menyatakan, ibu kota Indonesia akan dipindahkan ke luar jawa. "Ibu kota akan dipastikan berada di luar pula Jawa itu sudah pasti," kata Bambang usai kuliah umum bertemakan "Memacu Pembangunan Infrastruktur dan Pertumbuhan Ekonomi" di Kampus ITB, Kota Bandung.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2017 pemerintah meminta cadangan untuk berbelanja sebesar Rp 25,5 triliun, dan ini sebagian digunakan untuk rencana pemindahan ibu kota.

Mantan Gubernur Kalimantan Tengah Yang menjabat sebagai ketua Dewan Pertimbangan Majelis Adat Dayak Nasional (MADN). Agustin Teras Narang mengatakan bahwa Palangka Raya sudah siap dijadikan ibukota dari dulu. "Berbicara masalah pemindahan ibukota dari dulu juga sudah siap kami sekarang menunggu kepastian dari pemerintah pusat Bapak Presiden,"kata Agustin.

"Kita meminta pemerintah pusat jangan PHP lagi, dari tahun 2008, 2009, 2010 sudah kita dengar akan perpindahan ibukota. Nah sekarang muncul lagi, kami berharap pemerintah pusat memberitahukan secara pasti jangan memberi harapan palsu lagi," katanya di Palangka Raya.

Pihak mereka juga sudah beberapa bertemu pemerintah pusat, bahkan Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran juga sempat beberapa kali menghadap presiden untuk membicarakan masalah pemindahan ibukota ke negara Kalimantan Tengah.